Thursday, October 10, 2013

kehausan jiwa

Ku tutup mata yg lemah ini,
Biar dia merasa puas dengan kelelahan aku,
Air mata yg mengalir,
Tak mampu utk aku hilangkan semua kesusahan ini,
Kisah ini masih panjang,
Ku selak ayat-ayat suci peganti kehausan hati.

Bagaikan air hujan yg turun ke bumi,
Ku biarkan dia mengalir,
Sampai nanti suatu ketika aku akan berasa puas,
Melihat sesuatu yg berhasil dari usaha sendiri,
Aku hanya mampu tersenyum,
Moga Allah pandang usaha yg kecil ini.

Tidak aku menolak takdir,
namun hati yg lemah,
iman apatah lgi,
lemau tak bermaya,
andai itu yg terbaik utk ku,
aku redha ya Rabb.

Cerita hidupku tak sepayah cerita hidup para sahabat,
Masih perlu ke aku merungut,
Bersyukurlah kerana masih diberi nyawa utk bertaubat.

Dunia kini yg parah,
Pusing kepala aku memikirkannya,
Terdetik di hatiku,
Apakah ada penyelesaian dari semua ini,
Seharusnya ada,
Kembalilah pada yg berhak,
Sujudlah kepadaNya,
Moga ia memberi seribu jawapan utkmu.

Bukan aku tak punya perasaan,
Tapi biar hati ini berbicara pada pemilik Cinta,
Cinta itu fitrah manusia,
Usah di buang,
Tapi uruslah ia dengan betul,
Andai Allah cinta hakiki,
Bagaimana mungkin ada cinta selain dari itu.

Gadaikanlah cinta yg sementara,
Gantikan ia dengan cinta hakiki,
Kerana aku tahu,
Dia akan memberi yg terbaik utkku,
Bilamana aku meletakkan cintaNya yg teratas.

-Ahsani-


aku ingin menjadi sebahagian dari hidupmu,membawa harapan membina baitul muslim yang Allah redha:(

Sunday, October 6, 2013

Tangisan ummat...

I'm maybe slow,but surely...i'm heading towards Allah <3

SubahanaAllahx3
Astagfirullahx3
Segala kesyukuran seharusnya kita kembalikan kepada Allah.Puji-pujian utk nabi muhammad saw,para sahabat,para aulia',para ulama,para syuhadah dan seluruh muslimin sekalian.Betapa bnyk skli nikmat Allah yg tersedia utk kita semua,bahkan nikmat Allah itu melimpah ruah pada kita,namun..terkadang kita lalai dengan nikmat yg patut disyukuri semua itu.Sekali lgi,apa yg membuatkn sy rasa sgt2 bersyukur adalah nikmat ISLAM yg Allah hadirkn utk sy.SubahanaAllah....

Mungkin kita berasa biasa shja dgn title ISLAM itu,namun disebalik title itu ada makna yg cukup besar yg kita semua perlu dan seharuslah ambil tahu.Jangan smpai org mengatakan kita,kita ni hanyalah islam pada I/C.ohhh! no no no.........!

Apabilah kita telah bersyahadah pada Allah,itu bermaksud kita telah mengikat satu janji dengan Allah.Apakah janji itu??
Kalimah laiha illah Allah = Tiada Tuhan - berhak disembah - melainkan Allah.
Cuba kita fahami betul2 syahadah kita itu...Kita telah bersaksi dgn Allah bahwa...tiada Tuhan..so,it's means tiada apa2 pn...berhak di sembah melainkan.... Allah! Jadi maksudnya hnya Allah yg satu sahaja yg berhak kita sembah.Selain dri itu TIADA!

Tapi bagaiman dgn penghidupan kita zaman skrg.Sendri fikir lah.Tak payah nk tgk jauh2,cukup la kita tgk di kawasan sekeliling kita.Adakah mereka sedar akan itu?

Jadi tanggungjwb siapa utk sedarkn mereka??

KITA!
YES!

So what can we do??

The only way...membina diri kita,di samping itu kita harus membina org di sekeliling kita.
Itulah tanggungjwb kita.


Menangisi peritnya perjuangan,
bukanlah solution yg tepat,
Adat perjuangan,
Ada yg menerima,
Ada yg menolak,
Biarlah lama berada di jalan perjuangan ini,
Kerna perjuangan kita tiada penghujung.

Usia yg meningkat,
bukan bermakna semangat makin mundur,
kerna bukan badan kita yg bergerak,
tapi hati yg mengerakkan segala-galanya.

Duhai pemuda!
Darahmu masih segar utk berjuang,
gunalah ia ke jalan Allah,
bukannya ke jalan maksiat,
semangatmu masih berkobar,
biarlah ia bergerak di jalan Allah.

Duhai ummat!
marilah sama2 kita bergerak di jalan Allah,
kerna Allah telah menjanjikan,
bahwa kemenangan itu akan tiba,
tapi agama Islam bukanlah agama Magik,
goyang kaki sahaja tak membawa apa2 perjuangan,
marilah berusaha menuju kemenangan itu,
tidakkah kita malu dgn sahabt2 nabi terdahulu?

Lihatlah apa yg terjadi pada agama Islam skrg?
ditindas,dizalimi,dicabul,dikotak-katikkan,
ya Allah,
di mana kita di saat saudara kita perlukn kita?
tangisan mereka hanyalah mengalir di telinga kita?
di mana hati kita??
di mana hati kita utk memahami mereka?
Cukuplah dengan tangisan mereka,
membuktikan bahwa kita tak boleh duduk diam lgi.

-Ahsani-